Protes PPDB, Koalisi Forum Masyarakat Ciruas Bersatu Geruduk Kantor Disdik Dan Kantor Bupati Serang

SERANG, posindonesianews.id – Sejumlah Ormas dan Koalisi Masyarakat Ciruas, Jumat 19 Juli 2024 10:00 WIB lalu melakukan aksi protes. Sejumlah Ormas protes terkait proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang sudah dilaksanakan di SMPN 1 Ciruas.
Sebelum melakukan Unjuk Rasa ormas yang berjumlah ratusan tersebut berkumpul di Bunderan Perumahan Taman Ciruas Permai (TCP) sejak pukul 8.00 WIB. Setelah terkumpul, massa bergerak dilanjutkan ke Dinas Pendidikan Kabupaten Serang pada siang hari sekitar pukul 9.30.00 WIB.
Sesaat setelah massa tiba di Kantor Disdik Kabupaten Serang, koordinator massa langsung audensi dengan pejabat Disdik Kabupaten Serang yang diwakilkan oleh para Kepala Bidang, sementara Kepala Dinas sedang tidak ada di tempat .
Massa Koalisi Forum Masyarakat Ciruas Bersatu (KFMCB) membawa tulisan spanduk yang bertulisan SELAMATKAN ANAK- BANGSA kami butuh keadilan agar anak-anak kami bisa ditampung di SMPN 1 Ciruas.
Rachmat Suteja Ketua DPD LSM PENJARA PN Provinsi Banten yang juga selaku penanggungjawab dalam aksi tersebut menjelaskan sistem zonasi tahun ini memang sudah dilaksanakan sesuai dengan ketentuannya namun ada beberapa siswa-siswa yang tidak jauh dari sekitar lokasi sekolah banyak yang tidak diterima.
Setelah melakukan audensi rombongan massa aksi tidak menerima solusi yang diberikan oleh pihak dinas persoalannya ini sangat mendesak kalau selalu menunggu kapan anak-anak kami bisa sekolah.
Setelah audensi massa aksi langsung ambil sikap bahwa kami meminta agar hari Senin depan sudah ada jawaban dan anak-anak kami bisa mengikuti belajar.
Hingga saat ini anak-anak belum bersekolah dan menunggu informasi dari kebijakan Bupati Serang melalui Dinas Pendidikan Kabupaten Serang.
Massa dikoordinir oleh Koalisi Forum Masyarakat Ciruas Bersatu (KFMCB) sekitar pukul 10.00 WIB, koordinator sekaligus rombongan massa aksi keluar dari kantor Disdik Kabupaten Serang setelah audensi dengan pihak Disdikbud Kabupaten Serang.
Para pendemo melanjutkan ke Kantor Bupati Serang sesampainya di pendopo Kabupaten Serang kordinator aksi menjelaskan hari ini adalah bentuk upaya kami dari Koalisi Forum Masyarakat Ciruas Bersatu (KFMCB) memohon kepada Bupati Serang agar secepatnya memberikan rekomendasi dan kebijakan agar anak-anak kami secepatnya bisa ditampung di SMPN 1 Ciruas. Tujuannya agar membantu anak-anak yang tidak diterima dan belum dapat kepastian sekolah dimana.
“Kami diterima langsung oleh Disdik dan mereka memberi solusi walau mereka nggak masuk negeri disarankan akan disekolahkan masuk ke swasta ,”ucapnya.
Dari data yang ada yang belum keterima di SMPN 1 Ciruas sebanyak 61 siswa sebagian sudah ada yang masuk ke sekolah lain
Ely Jaro selaku kordinator aksi mengatakan sebelumnya kami sudah menyampaikan dan mengajukan permohonan melalui Camat Ciruas namun jawabannya tidak memuaskan terkesan berbelit-belit alias gak ada kepastian.
Dalam aksinya di Pendopo Bupati Serang pensemo bersepakat jika anak-anaknya tidak direspon maka akan melakukan aksi yang lebih banyak lagi.
“Harapan kami Bupati Serang harus segera menindaklanjuti dan memberikan kebijakan agar anak-anak kami bisa ditampung di sekolah SMPN 1 Ciruas,” jelasnya.
Koalisi Forum Masyarakat Ciruas Bersatu (KFMCB) yang terdiri dari beberapa LSM, Ormas dan Media Online. (OM)