Para anggota Komisi I DPR untuk penyeleksi Panitia agar sesuai mekanisme dan aturan pendaftaran

Jakarta, posindonennews
Para anggota Komisi I DPR untuk penyeleksi Panitia agar sesuai mekanisme dan aturan pendaftaran, dimana Pendaftaran harus terbuka dan tidak ada anak tiri dan anak yang kesangan.
Semua yang ikut bertarung dalam memperjuangan nasibnya, pihak DPR-Ri meminta Panitia Seleksi (Pansel) Komisi Informasi (KI) Pusat untuk melakukan seleksi calon anggota KI secara terbuka, jujur, dan objektif.
“Komisi I meminta Pansel KI Pusat periode 2021-2025 untuk melakukan semua proses dalam pemilihan anggota KI Pusat, mulai dari proses administratif sampai kepada penetapan 21 nama-nama calon tersebut, agar dapat dilakukan secara terbuka, jujur, dan objektif,” kata Wakil Ketua Komisi I DPR Abdul Kharis Almasyhari saat membacakan kesimpulan RDP, Selasa.
Bertindak sebagai pimpinan rapat, Almasyhari mengatakan Komisi I DPR telah mendengarkan penjelasan dari Pansel KI Pusat periode 2021-2025 yang dilakukan sesuai Keputusan Menteri Kominfo Nomor 405 Tahun 2021 tentang Pedoman Rekrutmen Calon Anggota KI Pusat Periode 2021-2025.
Komisi I DPR menggelar rapat dengar pendapat (RDP) bersama Pansel KI Pusat terkait perkembangan seleksi anggota KI Pusat periode 2021-2025.
“karena penyeleksian itu harus terbuka dan transparan dan tidak ada antrian untuk belakang. Semua yang ikut harus antrian dan tidak bertele”, katanya abdul.
Henry/netty/pn/ant