Sebanyak 723.773 paket sembako, telah di salurkan pada masyarakat yang dampak PPKM darurat, tadi malam hingga siang.

Kapolri bersama TNi sedang membagikan sembako
Jakarta, posindonennews
Sebanyak 723.773 paket sembako, telah di salurkan pada masyarakat yang dampak PPKM darurat, tadi malam hingga siang.
Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menyalurkan 723.773 paket sembako dan 3.863 ton beras selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga PPKM Level 1-4.
“Selama periode 3 Juli sampai dengan 23 Juli 2021, Polri telah mendistribusikan bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak COVID-19 di 34 wilayah Polda sebanyak 723.773 paket sembako dan 3.863.300 kilogram (3.863,3 ton) beras,” kata Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Sigit menjelaskan, jajarannya telah melakukan pemetaan di lapangan dan memastikan bantuan sosial dari pemerintah diberikan kepada masyarakat yang perekonomiannya terdampak pandemi COVID-19 dengan diberlakukannya PPKM.
Ia pun menginstruksikan jajarannya bergerak aktif menyalurkan bansos dengan cara jemput bola.
Salah satu bentuk kegiatan yang dilakukan, kata Sigit, adalah melaksanakan patroli skala besar pembagian bansos kepada masyarakat di seluruh Polda bersama dengan TNI dan pihak terkait lainnya, pada Jumat (23/7) malam.
Mantan Kapolda Banten ini menegaskan, patroli skala besar pembagian bansos, bertujuan untuk membantu serta meringankan beban masyarakat di tengah pemberlakuan PPKM Level 4 saat ini. (henry/pn/ant)