Budi Karya, Menhub, agar para pemimpinan Garuda dan Citilink, agar tidak di politisir, itu adalah perusahaan Negara

Jakarta, posindonennews
Budi Karya, Menhub, agar para pemimpinan Garuda dan Citilink, agar tidak di politisir, itu adalah perusahaan Negara, harus di hidupkan kembali selama dua tahun umbruk di masa covid-19.
Dan Jangan yang menyalakahkan dan ada yang merasa pintar, tahun ini 2022 mendatang, agar pesawat garuda dan Citilink agar di normalkan kembali.
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan pemulihan industri penerbangan nasional menjadi prioritas bersama yang harus dikolaborasikan dengan baik oleh semua pemangku kepentingan.
“Indonesia sangat bergantung pada konektivitas transportasi udara, dalam rangka melancarkan mobilitas manusia maupun distribusi logistik, dan juga mengurangi kesenjangan harga kebutuhan masyarakat sehari-hari.
Khususnya di wilayah Terdepan, Terpencil, Terluar dan Perbatasan (3TP),” kata Menhub Budi Karya dalam Rapat Umum Anggota Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia atau Indonesia National Air Carriers Association (INACA) secara daring yang dipantau di Jakarta, Kamis, (18/11).
Menhub mengatakan pandemi Covid-19 sangat berdampak bagi industri penerbangan tak hanya di Indonesia, melainkan juga negara-negara lain di dunia.
Menhub berharap kepada INACA bersama-sama pemerintah mewujudkan penyelenggaraan transportasi udara yang andal, selamat, aman, nyaman, serta menjamin penerbangan yang sehat dengan pelaksanaan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
“saya percaya, bahwa banyak orang yang ,masih solid dan masih amanah di dalam pengelolaan perusahaan BUMP, untuk emningkatan penerbangan ke macanegara kembali dan bisa normal kembali, dan jangan ada lagi salah menyalahkan atara pemengku yang berkepentingan”, katanya Budi Karya
henry/netty/pn/ant