IFRAME SYNC
mgid.com, 756093, DIRECT, d4c29acad76ce94f google.com, pub-2441454515104767, RESELLER, f08c47fec0942fa0

Kurang terserap APBD kota tangerang, diduga tidak tersalurkan ke mesjid al-Azom.


Tangerang, posindonesianews.id

Mesjid al-Azom komplek puspem kota Tangerang, Banten tidak beralas karvet sholat duduk di lantai, jumat (28/06).

Sunggu memperhatikan mesjid banggaan Pemkot Tangerang, sholat jumatan tidak ada karvet, jangan karvet madani, tempat sholat saja di kramit. Pada hal Mesjid besar loh, sehingga sholat masih di lantai.

Hal ini pertanda kurangnya sipantisan terhadap rumah Allah, kurangnya tikar di mesjid al-Azom.

Pada hal anggaran APBD tahun 2023 naik, terus setuap tahan, 0,01% disumbangkan kepada Mesjid tak akan rugi.

“Kami hsrap pada Pemkot Tangerang, apakah tidak ada sumbangan ke rumah Allah?”, katanya Ust. H. Naiban Abdullah, S.IP,.M.P.

Kata beliau, memang tidak jalan sumbangan pemerintah terhadap mesjid al-Alzom?.

Menurut Sambi Adiinata, jemaah jumat kemungkinan puahaknya kurang perhatian, bisa saja ia pura-pura tak tahu, amal ibadah.

“Pada hal di Pemkot Tangerang sekitar 85% pegawai muslim, masak karvet mesjid sampai tidak ada”, katanya.

Ini cuma ibadahnya kemungkinan kurang, sehingga mesjid sebesar ini tidak ada karvet.

(Henry / prayitno)

Berita Terkait

Top